Maek adalah sebuah desa yang berada di sudut kabupaten Lima Puluh Kota. Nagari Maek berjarak 45Km dari pusat pemerintahan kota, Di suguhkan pemandangan yang indah sungai yang jernih dan alam yang masih asri. Nagari Maek memiliki situs purbakala yang di sebut Menhir yang tersebar di beberapa jorong nagari Maek. Di maek ada sekitar 1.200 Menhir yang di SK kan oleh mentri pendidikan kebudayaan dan masih ada lagi yang belum terdata. Situs pertama di sebut Menhir Balai Batu yang beralamat di jorong Koto Gadang. Situs ke dua di Sebut Menhir Bawah Parit yang beralamat di jorong Koto Tinggi Maek. Dan Menhir Padang Ilalang yang beralamat di jorong Ronah. Dan Menhir juga tersebar di beberapa jorong lainnya. Maek juga memilki situs geopark yang unik seperti Bukik Posuak, Bukik Pao Ruso, air terjun Sarosah Barasok, air terjun Sarosah Panawan, air terjun tujuh lenggek ( 7 tingkat ). Bukik Posuak adalah geopark alam yang menarik dan unik. Bahkan mungkin cuma ada 1 di Indonesia , bagaimana tidak sebuah bukit yang berlubang di tengahnya dan super langka yang terletak di jorong Sopan Tanah. Bukik Posuak memilki lebar dan tinggi +/- 30M&40M.
Perjalanan ke bukik Posuak membutuhkan waktu sekitar 3 jam perjalanan kaki dari parkir motor. Sesampainya di dlm lobang bukik Posuak kita akan di sambut oleh tiupan angin yang menyejukkan serta menenangkan jiwa sehingga rasa lelah saat mendaki bisa terobati.Bukik Pao Ruso adalah sebuah bukit yang berada persis di tengah nagari Maek. Dari atas puncak bukit ini kita bisa menikmati pemandangan nagari Maek dengan hamparan sawah nan indah dan pohon kelapa yang menjulang lalu di kelilingi oleh pegunungan Bukik Barisan hingga menyerupai kuali. Bukik Pao Ruso adalah lokasi camping terbaik dengan lokasi yang luas +/- 2H serta akses yang dapat di tempuh dengan sepeda motor. Kelebihan bukit ini adalah kita bisa menikmati negri di atas awan di pagi hari seperti yang tampak di profil, menarik bukan? Maek juga memilki air terjun yang sangat indah yaitu Sarosah Barasok yang terletak di jorong Ampang Gadang 2. Sesuai namanya air terjun ini seperti asap ( uap air ) beserta pelangi apa bila cuaca sedang terik, dengan debit air yang cukup besar dan tinggi lebih kurang 60 M. Perjalan kesana terbilang exstrim dengan perjalan lebih kurang 4 jam menyusuri lembah mudiak Maek. Maek juga memiliki air terjun yang menabjubkan yang berjumlah +/-12 titik air terjun dan baru 20% yang terjelajahi yaitu air terjun Sarosah Panawan yang terletak di jorong Koto Tinggi. Jalur kesini adalah jalur yang khusus karna kita akan menyusuri hutan yang tak terjelajahi dengan perjalan extrim dan membutuh kan perjalan beberapa hari. Sehingga kita di wajibkan memabawa perlengkapan jelajah yang lengkap dan konsumsi yang cukup. Perjalan kesini minimal 2 hari 2 mlm. Adalagi air terjun yang cukup unik yang di sebut air terjun tujuh lenggek yang berada di jorong Nenan. Sesuai namanya air terjun ini memiliki tujuh tingkat. Dengan pemandangan air terjun yang menarik. Jorong Nenan berada sekitar 9Km dari pusat nagari Maek. Jorong nenan juga memilki pemandangan yang indah dengan pahatan dinding tebing yang menyerupai rumah Gadang Minangkabau. Perjalan ke air terjun tujuh lenggek termasuk mudah karna hanya membutuhkan waktu 15 m dari pemukiman penduduk. Ayok kunjungi nagari lima ribu Menhir Maek, kami sambut kedatangan saudara dengan ramah.
Memiliki sebuah bukit yang berlobang adalah suatu hal yang unik juga menarik dan itulah yang di miliki nagari Maek. juga kami mempunyai situs purbakala yaitu menhir yang memiliki magnet tersendiri untuk para wisata bagaiman perkembangan masyarkat purba dulu di nagari Maek dengan peninggalan berupa batu menhir yang berjumlah ribuan. Kami juga memiliki wisata tirta yang menarik dengan sungai yang sangat jernih seperti Embung Singon dan ikan larangan serta tempat menarik lainnya dan air yang sangat jernih yang mengabadikan.
Menhir, Embung Singon, Bukik Pao Ruso