• Home
  • Peta Sebaran
  • Kategori
    • Rintisan
    • Berkembang
    • Maju
    • Mandiri
    • Semua Kategori
  • Produk Wisata
    • Atraksi
      • Wisata Alam
      • Wisata Budaya
      • Wisata Buatan
    • Edukasi
    • Kuliner
Login / Daftar

Hiburan Kesenian Tradisional Canang/talempong

Desa Wisata Puncak Caning Bukit Bual, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat
  • Profil Atraksi
  • Fasilitas

            Canang (sarana komunikasi tradisional dan salah satu atribut sub kultur Minangkabau, Sumatera Barat). Sa’at canang berbunyi, rakyat segera arif, tanda ada pesan dari penghulu atau rajo di Minangkabau. Artinya canang juga bermakna pesan, mencanangkan berarti menyampaikan pesan.

             Canang spesial menggunakan sejenis alat musik pukul, besarnya dua kali sebesar talempong (sejenis alat musik Minang) atau sejenis bonang (sejenis alat musik di Jawa Tengah yakni sejenis salah satu waditra atau salah satu alat gamelan) atau reong (sejenis alat musik trompong di Bali yakni termasuk bentuk pencon-pencon) atau totobuang (sejenis alat musik khas Maluku). U

               kurannya agak kecil dari gong (alat paling besar dan berat dalam musik gamelan di Jawa dan di Minang termasuk alat komunikasi tradisional ditempatkan di serambi berfungsi sebagai kode sambung rasa untuk memberitahukan bahwa tamu terhormat (VIP) datang, misalnya sekarang bisa dilihat di Pondok Gurih Is Anwar di Jl. Pramuka, Jakarta, atau terakhir gong digunakan sebagai tanda dibuka/ ditutupnya sebuah acara serimornial di gedung-gedung mewah).


              Alat canang ini dibuat dari sejenis logam perunggu atau dari besi. Bentuknya bundar dengan tonjolan pencu di tengah menghadap ke atas.Terakhir terjadi perubahan bentuk dan bahan produk alat untuk canang dan mencanangkan pesan di Minangkabau. Sepertinya canang berubah menjadi simbol komunikasi rajo (pimpinan adat di wilayah sub kultur Minang Pesisir atau daerah rantau lainnya) atau penghulu (pimpinan adat di wilayah sub kultur Minang Darat seperti di luhak nan tigo yakni Tanah Datar, Agam dan 50 Koto).

               Canang dalam bentuk perubahan itu, terlihat pada alat yang digunakan, tidak hanya menggunakan alat spesial canang, tetapi sudah bisa menggunakan alat apa saja yang pada perinsipnya bisa menimbulkan bunyi nyaring untuk menarik perhatian masyarakat adat (rakyat) di Minangkabau, sebelum pesan disampaikan dengan suara teriakan keras secara oral oleh panggua canang (pemukul canang).

 

================================
Temukan Juga Kami di Media Sosial Lainnya

CONTACT/WA : 082384303825

FACEBOOK   | Nagari Boekit Bual 

TIK TOK         | Bukit BualNews
. http://tiktok.com/@bukit_bual_news

INSTAGRAM | Nagari_bukitbual

YOUTUBE      | Bukit Bual News
https://youtube.com/c/BukitBualNews

"Ayo Berteman Sahabat Nagari"

Fasilitas

  • ATV, Trail, Paintball dan Panahan
  • Kesenian dan Budaya
  • Persewaan Alat
  • Selfie Area
  • Tempat makan

QRCode Atraksi

Harga Mulai Dari

0

Kontak Desa Wisata

  • Desa Wisata Puncak Caning Bukit Bual
  • 082384303825
  • bukitbualnews@gmail.com
  • AGARI BUKIT BUAL KECAMATAN KOTO VII KABUPATEN SIJUNJUNG PROVINSI SUMATERA BARAT

Bagikan Atraksi

  • Share
  • Tweet

Hubungi Kami

Gedung Sapta Pesona
Jalan Medan Merdeka Barat No. 17, Jakarta Pusat 10110

  • info@jadesta.com

  • 0812-1000-2190

© 2025 KEMENTERIAN PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA

  • Help
  • Kebijakan Privasi
  • info@jadesta.com
  • 0812-1000-2190
Jadesta Provinsi